Kamis, 16 Juni 2011

Dicari !! Pemuda Beriman dan cerdas Seperti dia..

Abdullah Ibn Mas’ud
Islam menyentuh hatinya ketika umurnya masih sangat belia, Allah mempertemukan dia dengan Lelaki yang paling mulia di alam ini ketika sedang menggembalakan kambing di sebuah padang rumput yang indah, seindah pertemuan mereka hari itu.
 Di hari yang indah itu Abdullah ibn mas’ud melihat dari kejauhan dua orang laki-laki yang terlihat seperti golongan yang terhormat sedag berjalan ke arahnya. Keduanya tampak lelah dan kehausan. Sampai-sampai bibir mereka kering menahan haus yang mencekik tenggorokan.
Setelah dekat dengannya, kedua lelaki itu memberi salam lalu berkata, “Wahai anak muda,tolong perahkanlah susu kambingmu untuk melenyapkan dahaga dan membasahi urat-urat leher kami”
Abdullah ibn mas’ud lalu berkata “Aku tidak bisa melakukannya karena kambing-kambing itu bukan milikku. Aku hanya di beri amanah oleh pemilknya untuk memelihara mereka”. Mendengar jawaban pemuda ini, kedua orang asing itu malah tampak kagum dan gembira. Kemudian salah satu dari mereka berkata, “ Tunjukkan padaku kambing muda yang belum di kawinkan dengan pejantan”
Setelah ditunjukkan lelaki tersebut lalu mengusap-usap puting susu kambingtersebut sambil mengucapkan beberapa kalimat dan doa dengan menyebut nama Allah. Meskipun mustahil, ternyata kambing muda tersebut dapat mengalirkan susu yang deras dari putingnya. Segera lelaki yang satu lagi mencari batu cekung untuk di gunakan sebagai wadah air susu tersebut. Lalu mereka meminumnya bahkan Abdullah ib mas’ud juga mendapat bagian. Gembala muda ini masih tidak percaya dengan peristiwa yang  dialalminya.
Setelah mereka bertiga minum dengan puas lelaki yang pertama tadi kembali mengusap-usap  puting susu kambing tersebut sehingga kembali seperti semula. Itulah awal mula pertemuan Abdullah ibn mas’ud dengan lelaki yang tidak lain adalah Rasulullah Muhammad SAW tersebut dan lelaki yang satunya adalah sahabat beliau Abu Bakar ash Shidiq. Melihat akhlak dan kejujuran remaja tersebut Rasulullah dan Abu Bakar ash shidiq mengharapkan keikut sertaannya dalam barisan kaum Muslimin.
Tak lama setelah itu Abdullah ibn mas’ud akhirnya menyatakan diri memeluk Islam. Bahkan akhirnya dia dipercaya menjadi pelayan Rasulullah, pemimpin seluruh umat. Laksana bayangan, kemana kaki Rasulullah melangkah di situlah Abdullah ibn mas’ud berada. Dia membangunka Rasulullah untuk shalat malam, membawakan siwak beliau da menyiapkan terompah beliau ketika hendak bepergian.
Bahkan Rasulullah memberinya hak istimewa untuk dapat memasuki rumah belaiu kapanpun. Dia dipercaya memegang semua rahasia Rasulullah sehingga dia di juluki “Si Pemegang Rahasia Rasulullah”
Abdullah ibn mas’ud dididik di rumah Rasulullah. Dia mendapat petunjuk-petunjuk langsung dari beliau, berbudi pekerti seperti budi pekrti beliau, mengikuti sifat-sifat beiau dan mengikuti jejak serta gerka-gerik beliau sampai-sampai di dikatakan sebagai orang yang sama persis dengan Rasulullah.
Abdullah bin mas’ud adalah orang pertama yang dengan keberaniannya membacakan al Qur’an di hadapan orang –orang kafir Quraisy secara terang-terangan.
Dihadapan para pembesar Quraisy dengan lantangnya dia membacakan :
ß`»oH÷q§9$# ÇÊÈ zN¯=tæ tb#uäöà)ø9$# ÇËÈ šYn=y{ z`»|¡SM}$# ÇÌÈ çmyJ¯=tã tb$ut6ø9$# ÇÍÈ
 (Tuhan) yang Maha pemurah, Yang Telah mengajarkan Al Quran.Dia menciptakan manusia. Mengajarnya pandai berbicara.(QS. Ar Rahman :1-4)
Sungguh, perbuatannya itu telah membuatnya babak belur di hujani pukulan oleh orang kafir Qurasiy tetapi bukannya takut dia malah ingin mengulanginya lagi besok pagi..Subhanallah..
Dialah Abdullah ibn Mas’ud. Yang tanpa ragu bergabung dengan tentara Allah di usia yang masih sangat muda. Bacaan Al Qur’annya di puji oleh Rasulullah, dia adalah sekretaris Nabi, seorang ahli ibadah dan ahli dalam tafsir Al Qur’an.
Lalu bagaimana dengan kita? 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar